Rumor akan hengkangnya kiper Real Madrid, Keylor Navas kembali berhembus kencang akhir-akhir ini. Penjaga gawang berpaspor Kosta Rika itu diyakini siap angkat kaki dari Santiago Bernabeu demi bergabung bersama klub raksasa Ligue 1, Paris Saint-Germain.
Navas disebut-sebut sudah sempat menjalin kesepakatan personal dengan PSG di akhir musim lalu. Akan tetapi, proses kepindahan ini gagal diwujudkan setelah pihak manajemen Los Blancos menuntut bayaran sebesar 20 juta Euro atau setara dengan 316 miliar rupiah kepada PSG jika ingin mendapatkan tenaga dari Navas di musim kompetisi 2019-2020 ini.
Kontrak Navas bersama Madrid akan berakhir musim panas tahun depan. Meski demikian, pihak Madrid tetap tidak ingin melepas Navas ke klub lain dengan harga murah. Selain tuntutan harga tinggi yang diinginkan oleh Madrid, faktor lain yang juga membuat PSG belum menuntaskan transfer Navas ini adalah karena lengsernya Antero Henrique dari kursi direktur olahraga klub kaya Prancis tersebut.
Kans Navas untuk berkostum PSG musim ini memang terbuka sangat lebar. Hal itu tak lepas dari keputusan Gianluigi Buffon yang memilih untuk kembali lagi ke Juventus setelah satu musim membela PSG. Andai memutuskan untuk menerima pinangan dari PSG, Navas diyakini akan menyegel posisi sebagai kiper utama PSG mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Buffon.
Terancam kehilangan salah satu kipernya membuat pihak Madrid juga tengah memantau beberapa nama calon pengganti Navas. Beberapa kiper yang diyakini berpotensi untuk didaratkan ke Madrid diantaranya yakni Danijel Subasic, Pepe Reina, Maarten Stekelenburg, hingga Antonio Mirante. Madrid berharapa salah satu dari keempat kiper diatas bisa menunjukkan performa bagus sebelum berakhirnya bursa transfer musim panas ini. Hal itu akan membuat Madrid yakin untuk memilih salah satu dari keempatnya sebagai pelapis dari kiper utama Madrid yakni Thibaut Courtois musim ini.
Keinginan Navas untuk hengkang dari Madrid memang sudah diketahui sejak musim lalu. Keputusan Los Blancos untuk memboyong Courtois dari Chelsea pada musim panas tahun lalu membuat posisi Navas sebagai kiper utama Madrid selama beberapa musim terakhir mulai tergeser.